Apa itu Konseling Adiksi?

Konseling Adiksi – Tingkat penyalahgunaan obat terlarang atau narkoba di Indonesia masih terbilang tinggi. Tak hanya masyarakat biasa, tapi artis dan orang-orang terkenal banyak juga yang sudah terjerat dalam candu narkoba. Jika ingin sembuh dan terbebas dari jerat narkoba, mereka perlu menjalani proses rehabilitasi.

 


Proses rehabilitasi narkoba dimulai dengan pendaftaran dan penandatanganan persetujuan dari yang bersangkutan dan saksi bahwa proses rehabilitasi tersebut dilakukan atas kemauan dan kesadaran mereka sendiri. Selanjutnya, akan dilakukan asesmen untuk mengetahui tingkat keparahan penggunaan zat dan jenis yang digunakan sehingga nantinya dapat menentukan terapi yang akan dijalani. Dalam menjalani rehabilitasi, mereka akan mendapatkan terapi berupa konseling adiksi.

 

Untuk mengenal seputar layanan konseling adiksi yang menjadi bagian dari rangkaian proses rehabilitasi yang dijalani oleh pecandu narkoba, Anda dapat membaca uraiannya di bawah ini.

 

Apa yang Dimaksud Dengan Konseling Adiksi?

Konseling adiksi berasal dari dua kata, yakni konseling dan adiksi. Kata “konseling” sendiri berasal dari bahasa latin “consilium” yang memiliki arti menyerahkan atau menyampaikan. Kata “konseling” dapat dimaknai sebagai suatu proses pemberian bantuan yang dilakukan oleh seorang ahli (pembimbing/konselor) kepada individu yang mengalami masalah hingga masalah yang dihadapi teratasi. Dalam hal ini masalah yang dihadapi adalah adiksi.

 

Adiksi memiliki pengertian sebagai suatu kondisi kecanduan zat racun yang membahayakan dan merusak tubuh, serta dapat menimbulkan ketergantungan (addicted), bahkan kematian untuk pemakaian yang berlebihan (over dozis). Jadi, konseling adiksi merupakan suatu proses pemberian bantuan yang diberikan oleh konselor kepada orang atau individu untuk menghadapi kendala dari akibat penggunaan zat-zat beracun yang merusak tubuh serta menimbulkan ketergantungan.

 

Konseling adiksi merupakan bagian dari rangkaian proses rehabilitasi yang harus dijalani oleh penyalahguna atau pecandu narkoba secara konsinten dan berkesinambungan untuk dapat terlepas dari kecanduan. Kegiatan konseling biasanya dilakukan dalam suatu ruangan tertutup untuk menjaga privasi dari klien. Dalam kegiatan konseling ini klien akan mendapatkan bimbingan dan pendampingan sehingga memiliki pemahaman, kemampuan, dukungan, dan solusi terkait penanganan adiksi atau kecanduannya.

 


Keberhasilan dari konseling adiksi ini dimulai dari adanya niat dari pecandu untuk pulih, kemampuan mereka untuk menolak menggunakan narkoba, baik dari keinginan diri sendiri ataupun orang lain, yang didorong dengan adanya keluarga yang mendukung dan lingkungan yang kondusif.

 

Siapa Orang Ahli yang Menangani Konseling Adiksi?

Orang yang memberikan bimbingan atau konseling adiksi disebut dengan konselor adiksi. Konselor adiksi adalah seseorang yang memiliki kualifikasi kesehatan mental yang mengkhususkan diri dalam membantu klien yang ketergantungan narkoba mauapun obat-obatan terlarang. Konselor ini dapat bekerja secara mandiri atau private, bekerja berkelompok, sebagai bagian atau pegawai dari sebuah klinik, dan dalam setting rumah sakit.

 

Untuk menjadi seorang konselor adiksi, seseorang harus secara umum menyelesaikan berbagai program latihan dan memiliki berbagai keterampilan. Diantaranya, yakni; keterampilan mendengar yang baik dan sikap yang menunjukkan kasih sayang, keterampilan dasar memahami tentang model-model adiksi dan penanganan terapi / rehabilitasi NAPZA yang tersedia, keterampilan dasar konseling, keterampilan wawancara terapeutik, keterampilan analisa budaya, paraphrasing, memberikan feed back, menggali (probing), mencatat dan merefleksikan perasaan, memotivasi klien, bersikap asertif, analisa masalah dan intervensi, mengembangkan kelompok dukungan keluarga (family support group), manajemen kasus, pengawasan, keterampilan tentang etika dan masalah hukum, hingga keterampilan dokumentasi dan catatan, dan lain sebagainya. Jadi, harus lulus kualifikasi terlebih dahulu untuk bisa menjadi konselor adiksi yang menanggani konseling adiksi dalam rehabilitasi narkoba / NAPZA.

 

Demikian yang sekiranya dapat disampaikan seputar layanan konseling adiksi sebagai bagian dari rangkaian proses rehabilitasi yang dijalani oleh pecandu narkoba. Semoga bermanfaat.

Komentar